Berikut 9 makanan bersetifikat halal, ternyata mengandung unsur babi?!


Baru baru ini, Badan Penyelenggara Jaminan Produk Halal (BPJPH) bersama dengan Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) temukan 9 produk makanan mengandung unsur babi (porcine), mirisnya 7 di antara nya bersertifikat halal. Makanan ini berupa marshmallow yang berasal dari China hingga Filiphina. 

"Telah ditemukan sembilan produk makanan olahan mengandung unsur babi yang beredar di Indonesia. Dan pembuktian ini telah dilakukan melalui pengujian di laboratorium BPOM dan BPJPH," kata Kepala BPJPH Ahmad Haikal Hasan dalam konferensi pers tersebut.

Berikut 9 produk yang terdeteksi mengandung unsur babi :


1. Corncihe Fluffy Jelly Marshmallow asal Filipina 
2. ChompChomp Car Mallow asal China
3. ChompChomp Flower Mallow asal China
4. ChompChomp Marshmallow Bentuk Tabung asal China
5. Hakiki Gelatin asal Surabaya
6. Larbee - TYL Marshmallow isi Selai Vanilla asal China
7. AAA Marshmallow Rasa Jeruk asal China
8. Sweetme Marshmallow Rasa Cokelat asal China
9. Corniche Marshmallow Rasa Apel Bentuk Teddy asal Filipina

Atas temuan tersebut, Haikal selaku kepala BPJPH mengatakan, bahwa BPJPH telah memberikan sanksi berupa penarikan barang dari peredaran. Sanksi ini berdasarkan pada Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 42 Tahun 2024 tentang Penyelenggaraan Bidang Jaminan Produk Halal.

Dari ke-9 produk yang terbukti tidak halal itu, ada 7 produk yang sudah mengantongi label halal dan 2 produk lain nya yang tidak bersertifikat halal. 

Terhadap produk yang sudah bersertifikat halal, BPJPH telah memberikan sanksi berupa penarikan produk dari peredaran, sesuai dengan peraturan pemerintah nomor 42 tahun 2004, tentang Penyelenggaraan Jaminan Produk Halal. Dan untuk produk yang tidak bersertifikat halal, BPOM memberikan sanksi berupa peringatan instruksi kepada pelaku usaha untuk menarik produk dari peredaran.


penulis: Salsabila Azzahra


Komentar

Postingan populer dari blog ini

Bolehkah Dosen mewajibkan Mahasiswa membeli buku hasil cetakannya Sendiri?

Aula Kosong, Ketua dan Wakil Tidak Hadir: Sorotan terhadap Pelantikan DEMA Insan Binjai

Kenapa partisipasi anak muda sangat penting untuk masa depan politik di Indonesia?